Wednesday, December 30, 2009

George Tolak Saweran Dana Revisi Gurita Cikeas

JAKARTA - Penulis buku Membongkar Gurita Cikeas, Di Balik Skandal Century, George Junus Aditjondro, menolak secara halus urunan dana yang ditawarkan beberapa tokoh yang hadir dalam bedah bukunya di Doekoen Cofee, Pancoran.

"Saya tidak bekerja dengan planning. Anggaran ada baru kerja. Kerja saya ini kan penulis. Buat saya (menulis) adalah hobi," kata George kepada para wartawan menanggapi urunan tersebut, Jakarta Selatan, Rabu (30/12/2009).

George sendiri enggan menyebutkan, berapa dana yang dibutuhkannya untuk melakukan revisi atas buku kontroversialnya. "Tidak bisa digambarkan," ucapnya.

Diberitakan okezone di "George Junus Bersedia Revisi Buku Gurita Cikeas" (28 Desember/14.42), George bersedia merevisi bukunya terkait data adanya dugaan pemanfaatan dana PSO LKBN Antara sebesar Rp20,6 miliar untuk Bravo Media Center, yang tecantum di halaman 29-31. Nama Direktur Komersial dan IT Rully Ch Iswahyudi juga ikut dicatut dalam bab ini.

George bersedia merevisi, dengan persyaratan pihak LKBN Antara memberikan dokumen rapat Direksi LKBN Antara pada 9 Juni 2009 lalu yang mencantumkan kesediaan Direktur Komersial dan IT Rully Ch Iswahyudi mengundurkan diri dari keanggotaan tim sukses SBY-Boediono. Namun disebutkan, George akan melakukan revisi, jika telah memiliki cukup dana.

Menanggapi hal tersebut, beberapa tokoh yang hadir dalam acara bedah buku tersebut, dengan dipelopori oleh Fadjroel Rachman, memberikan saweran kepada George. Beberapa lembar uang bernilai Rp10.000 dan Rp50.000 sempat terhampar di meja George dan tokoh-tokoh yang saat itu melakukan konferensi pers.
(ahm)

sumber : http://news.okezone.com/read/2009/12/30/339/289569/george-tolak-saweran-dana-revisi-gurita-cikeas

No comments:

Post a Comment