Saturday, January 2, 2010

Klub Malam Digerebek : Jangan Jadi Sekedar Peramai Tahun Baru


Bandung - Penggerebekan di klub malam Belair karena adanya dugaan menampilkan tarian striptis diharapkan tidak hanya menjadi momen peramai di Tahun Baru. Seharusnya penggerebekan ini bertujuan untuk menciptakan ketertiban di masyarakat.

Hal ini dituturkan oleh kriminolog dari Universitas Padjajaran Yesmil Anwar ketika dihubungi melalui telepon Sabtu (2/1/2010).

"Kalau penggerebakannya memang mau menertibkan ya itu bagus. Tapi kalau sekedar mencari perhatian di tahun baru sih amat sangat disayangkan," tutur Yesmil.

Lebih lanjut Yesmil berpendapat bila sang pengelola tempat hiburan ingin menjaring penonton sebanyak-banyaknya dengan metode ini.

"Prinsipnya di malam tahun baru kan semakin hot semakin banyak dicari. Di kasus ini pengelola mencoba menjaring pengunjung dengan striptis," lanjutnya.

Yesmil juga mengatakan jika seharusnya petugas kepolisian bisa lebih tanggap menanggapi kasus-kasus seperti ini. "Tidak ada aksi bugil saja polisi sering melakukan razia. Nah ini ada kasus luar biasa harusnya cepat diproses," tandas Yesmil.

Satreskrim Polwiltabes Bandung menggerebek tempat hiburan malam Belair yang berada di Paskal Hyper Square, Jalan HOS Tjokroaminoto, pukul 05.00 WIB, Jumat pagi (1/1/2010). Diduga kafe itu menampilkan tarian striptis saat perayaan malam Tahun Baru.

Empat penari perempuan dan seorang pengelola klub dibawa ke Mapolwiltabes Bandung. Polisi belum bisa menyimpulkan apakah memang empat perempuan dengan kisaran usia 23-27 tahun tersebut itu penari telanjang atau bukan. Saat penggerebekan penari menggunakan pakaian lengkap.
(dip/dip)

sumber : http://bandung.detik.com/read/2010/01/02/171542/1270408/486/jangan-jadi-sekedar-peramai-tahun-baru

No comments:

Post a Comment